Selengkapnya Di Sini Nama Nama Ilmiah Hewan Laut

Lihat Di Sini Nama Nama Ilmiah Hewan Laut. Indonesia terbagi menjadi dua zoogeografi yang dikuasai oleh garis Wallace. Garis Wallace membelah Selat Makassar menuju ke selatan hingga ke Selat Lombok. Jadi, garis Wallace memisahkan wilayah Oriental (termasuk Sumatra, Jawa, Bali, dan Kalimantan) dengan kawasan Australia (Sulawesi, Irian, Maluku, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur). Fauna di daerah Sulawesi punya ciri-ciri peralihan di antara keduanya. Kali ini, yuk kita bahas seputar macam dan ciri-ciri hewan yang ada di tempat Oriental.





Perhatikan Di Sini Rusa dan Nama Nama Ilmiah Hewan Laut. Ciri khas rusa paling mudah dikenali adalah anthler atau disebut tanduk rusa. Bukan tanduk lazim seperi halnya tanduk domba. Tanduk rusa ini tumbuh dari jaringan hidup berupa tulang padat yang lazimnya dimiliki rusa jantan yang setiap tahunnya berganti tanduk.  ini disebabkan tanduk rusa adalah jaringan hidup yang paling kencang tumbuh di muka bumi. Rusa bahkan ialah binatang herbivora memakan rerumputan, biji-bijian dan keberadaanya menjadi santapan hewan predator seperti Harimau, Singa, dan lainnya. Bahkan tidak jarang menjadi buruan manusia. Padahal demikian rusa masih melimpah di segala dunia sehingga bukan termasuk hewan yang dilindungi. Rusa memiliki banyak otot di alat pendengaran.  ini memungkinkan mereka untuk merubah arah alat pendengar tetapi mereka tidak seharusnya memindahkan tubuh nya. Kemampuan rusa memperdengarkan jauh lebih bagus ketimbang manusia. Rusa dapat menangkap frekuensi-frekuensi yang manusia tak dapat. Mereka juga dapat merubah telinga mereka ke segala arah tanpa memutar kepala mereka. Kebanyakan orang tak tahu bahwa rusa cakap berenang. Rusa memiliki mata yang berada di sisi kepala, sehingga mereka mempunyai pandangan 310 derajat. Rusa termasuk hewan pelari kencang. Kecepatan rata-rata rusa yaitu 35 mil per jam untuk jarak pendek. Beban rusa biasanya berkisar dari 40 – 680 kilogram. Rusa tidak berbau sehingga jarang terdeteksi predator selama mereka berada diluar pandangan predator. Sekitar 1,5 juta kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan tiap tahunnya dalam kasus menabrak rusa. Biaya kecelakaan ini mencapai sekitar $ 1 juta per tahun. Mobil dijalanan juga mengakibatkan sekitar 150 kematian per tahun di kawasan Amerika.Sesudah musim panas dan sebelum musim dingin atau disebut musim gugur, rusa berubah warna dan mengganti tanduk mereka. Perubahan ini biasanya terjadi dalam satu atau dua pekan. Rata-rata jangka hidup rusa di alam liar yakni 15- 20 tahun. Melainkan, dapat bervariasi menurut lokasi dan spesies. Fakta di atas mungkin belum semuanya, tapi cukup membuat kita terkagum mengenai keunikan rusa yang disimbolkan sebagai hewan anggun dengan tanduknya yang indah.


Lihat Di Sini Orang Hutan dan Nama Nama Ilmiah Hewan Laut. Orangutan dapat hidup hingga 45 tahun. Orangutan dan manusia memiliki kesamaan DNA sampai 97%. Ada dua variasi orangutan di dunia, adalah orangutan Borneo (Pongo pygmaeus) dan orangutan Sumatra (Pongo abelii). Orangutan tinggal di hutan tropis dan rawa-rawa. Orangutan mengonsumsi buah dan daun-daunan, kulit, bunga, madu, serangga, tumbuhan merambat dan tunas dari tumbuhan. Orangutan mulai berkembang biak pada umur 7 hingga 10 tahun. Orangutan yaitu satwa terancam punah dan dilarang dicokok dan diperjualbelikan karena jumlahnya kian sedikit. Di habitat alaminya, jumlah orangutan di Borneo sekitar 23.000 dan orangutan Sumatra sekitar 12.000. Borneo terbagi antara Malaysia, Indonesia dan Brunei. Pada tahun 2007, pemerintah ketiga negara tersebut menandatangani deklarasi bersejarah untuk melindungi Heart of Borneo. Sebuah wilayah perbatasan, dataran tinggi hingga dataran rendah yang menyambungkan ketiga negara. WWF mendorong Malaysia, Indonesia dan Brunei untuk mengonservasi hutan hujan seluas 220.000 km2, yang hampir sepertiga luas Pulau Borneo, melalui jejaring kawasan lindung dan lahan yang dikelola secara berkelanjutan.  


Baca Dulu Kangguru dan Nama Nama Ilmiah Hewan Laut. Bukti fosil memperlihatkan bahwa kangguru sudah hidup di Australia sekitar 25 juta tahun. Pada waktu itu, benua tersebut ditutupi oleh hutan hujan dan kangguru bertahan hidup dengan mengkonsumsi dedaunan dari pohon. Pada zaman Pliosen, antara 2.5 dan 5 juta tahun lalu, hutan hujan di kontinen Australia mulai mengering dan lebih terfokus di tempat pesisir dan utara, sehingga kawasan hutan sklerofil terbuka dan padang rumput meluas. Kangguru berevolusi menjadi beberapa variasi termasuk leluhur kangguru moderen seperti Makropus, yang telah menyesuaikan diri dengan lahan terbuka. Para peneliti memperbandingkan temuan mereka dengan analitik isotop dari gigi kangguru moderen dari beraneka penjuru di Australia, untuk mencari tahu pola makan binatang zaman Pliosen. Louys mengatakan isotop karbon memperlihatkan bahwa para binatang hidup di padang rumput dan hutan. Sementara kangguru variasi Troposodon hanya makan dedaunan, Makropus dan Protemnodon makan campuran dedaunan dan rerumputan. \"Mereka hidup pada zaman Pliosen dan masih bertahan hingga sekarang berarti mereka cakap untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan mereka,\" katanya. Salah satu penemuan tidak terduga dari penelitian isotop oksigen yaitu bahwa iklim Pliosen di Queensland Tenggara tak sekering yang diperkirakan sebelumnya.


Baca Di Sini Koala dan Nama Nama Ilmiah Hewan Laut. Sepanjang hidupnya koala aakn lebih kerap tampak tidur, daripada melakukan aktivitas lain. Binatang-hewan ini tiap-tiap harinya akan tertidur selama 18 sampai 22 jam dan sisanya mereka gunakan untuk makan. Jumlah daun eukaliptus yang mereka makan juga tidaklah sedikit yakni kurang lebih sebanyak 1 kg. Sebagai bayangan, 1 mangkok nasi yang awam kita makan itu yakni 125 gram, jadi kalau dibandingkan, koala dapat memakan sekitar 9 mangkuk nasi tiap-tiap harinya. Seperti yang telah diketahui secara awam, koala merupakan binatang endemik atau binatang khas Australia yang benar-benar hanya dapat ditemukan di negara hal yang demikian. Satu-satunya kemungkinan Anda dapat melihatnya di luar Australia yakni karena mereka dirawat seseorang atau dengan kata lain di kebun hewan. Bulu koala acap kali dibuktikan amat lembut dan halus.  itu tidak salah, tetapi lebih ideal mereka bisa dibuktikan seperti bulu domba yang tebal sebab koala ialah marsupialia (hewan berkantung Australia) yang memiliki bulu tertebal diperbandingkan marsupial lainnya. Kehalusan dari bulu koala juga bersifat relatif dan tergantung dari lingkungan tempat hewan ini hidup, kadang kala bulu mereka justru dapat kasar. Di antara tahun 1908 hingga 1927, ada lebih dari 2 juta koala yang diburu di alam liar, hal itu juga belum memperhitungkan predatornya. Ditambah lagi dengan kemajuan zaman dan penebangan hutan liar, karenanya habitat koala benar-benar sudah merosot sampai 90% dibandingi sebelumnya. Di alam liar, diperkirakan hanya ada sekitar 6.000-8.000 koala.